PSG Juara Piala Interkontinental 2025 Usai Menang Adu Penalti Lawan Flamengo

AnakBola.org – Final di Qatar ini berjalan seperti film pendek: tegang, rapi, lalu meledak di babak tos-tosan. PSG dan Flamengo saling balas selama 120 menit sebelum gelar ditentukan dari titik putih.
Gelar Interkontinental Mendarat di Paris Setelah Laga Super Ketat
Paris Saint-Germain (PSG) resmi menjadi juara Piala Interkontinental 2025 usai menaklukkan Flamengo melalui adu penalti pada Kamis (18/12/2025) dini hari WIB. Duel digelar di Ahmad bin Ali Stadium, Al-Rayyan, Qatar, dan berakhir imbang 1-1 pada waktu normal, berlanjut hingga extra time tanpa tambahan gol, lalu ditutup kemenangan PSG di babak penalti.
- Skor 120 menit: PSG 1-1 Flamengo
- Penentu: adu penalti, PSG menang 2-1
- Lokasi final: Ahmad bin Ali Stadium, Al-Rayyan, Qatar
Kvaratskhelia Memimpin, Jorginho Menjawab dari Titik Putih
PSG lebih dulu membuka keunggulan pada menit ke-38. Khvicha Kvaratskhelia memaksimalkan umpan Desire Doue untuk membawa wakil Prancis unggul 1-0. Setelah itu, pertandingan berjalan dalam tempo tinggi dengan kedua tim berusaha menjaga keseimbangan antara menekan dan tidak kehilangan kontrol.
Flamengo kemudian menemukan jalur penyama kedudukan di babak kedua. Pada menit ke-62, Jorginho menuntaskan penalti dan membuat skor berubah menjadi 1-1. Hingga 90 menit berakhir, tidak ada gol tambahan, begitu pula di 2×15 menit extra time—membuat pertandingan wajib ditentukan lewat adu penalti.
Babak Tos-tosan Penuh Meleset: Enam Gagal dari Sembilan Eksekusi
Drama adu penalti justru menghadirkan pola yang jarang: banyak eksekusi gagal menjadi gol. Dari sembilan tendangan yang sempat dilakukan hingga laga selesai, enam di antaranya tidak berbuah angka.
Pada penendang pertama, Nicolas de la Cruz (Flamengo) dan Vitinha (PSG) sama-sama sukses. Namun, penendang kedua berujung gagal untuk kedua tim: Saul Niguez (Flamengo) dan Ousmane Dembele (PSG) tidak menuntaskan tugasnya. Giliran ketiga, Pedro dari Flamengo kembali gagal, sementara Nuno Mendes membuat PSG unggul 2-1. Setelah itu, Leo Pereira (Flamengo) dan Bradley Barcola (PSG) juga sama-sama gagal pada eksekusi keempat.
Di eksekusi kelima, Luiz Araujo dari Flamengo kembali gagal, sehingga PSG tidak perlu mengirim penendang kelima karena sudah unggul 2-1 dan memastikan gelar juara.
PSG Menang dengan Cara “Piala”: Tahan Tekanan, Tuntas Saat Momen Datang
Final ini menunjukkan dua wajah: permainan yang ketat selama 120 menit dan penentuan yang brutal di adu penalti. PSG mampu menjaga ketenangan ketika peluang begitu tipis, lalu memanfaatkan momen di babak tos-tosan untuk mengunci trofi Piala Interkontinental 2025.
Qatar Jadi Saksi, PSG Pulang dengan Trofi dan Cerita Panjang
Di Ahmad bin Ali Stadium, pertandingan tidak hanya menghasilkan juara, tetapi juga narasi yang akan diingat: gol cepat yang dibalas penalti, extra time tanpa celah, dan adu penalti yang dipenuhi kegagalan. Pada akhirnya, PSG yang tersenyum terakhir—membawa pulang trofi dari Qatar.
